Hari Minggu (06/11)
nanti waktu Inggris, akan menjadi hari ulang tahun ke-25
bagi
kebersamaan Sir Alex Ferguson dengan klub yang begitu mencintainya
Manchester United.
Dan hari ini banyak orang beramai-ramai
memberikan testimoni untuknya, salah satunya adalah
Paul Scholes salah
satu anak kesayangan Fergie yang baru saja gantung sepatu di akhir musim
kemarin.
Secara khusus
The Ginger Prince menyempatkan waktunya
untuk
menulis sebuah artikel tribute untuk mantan bosnya di Old
Trafford tersebut, salah satunya menggarisbawahi peran Sir Alex yang ia
anggap sebagai ayah kedua baginya.
"Ketika saya melihat foto ia
merangkulkan tangannya di bahu saya, itu semua adalah simbol kebesaran
di antara kami, ia sudah seperti
figur ayah bagi saya," buka Scholes
dalam tulisnya di The Sun.
"Kami semua pasukan United banyak
belajar darinya, meski sepak bola memiliki eranya tersendiri. Tentu saja
hubungan ini mulai terjalin
ketika saya masih berusia 12 tahun,"
"Lalu tak terasa seperempat abad kemudian saya telah berusia 36 tahun
saya tak lagi begitu takut padanya, namun tentu saja ketika Anda tumbuh
bersamanya, Anda jelas paham kenapa ia melakukan apa yang ia lakukan,"
"Salah satu kebesaran seorang manajer adalah
mampu mengeluarkan
kemampuan terbaik dari orang-orang yang ia miliki, hal itu jelas sangat
ia miliki,"
"Banyak pemain datang dan pergi selama ini di
United, namun dia tetap saja ada di sana layaknya klub itu sendiri, saya
pun sendiri merasa terhormat dan beruntung bisa menjadi secuil bagian
dari kisah ini,"
"Caranya mengatasi para pers sepertinya ia
bisa jadikan sebuah buku, dia berada di Manchester United untuk kisah
terbesar sepanjang sejarah, namun baginya cerita besar itu sama sekali
tak penting,"
"Dia paham betul bagaimana semuanya bakal
berjalan, dia siap untuk segala hal dan dia sendiri memang selalu
berpikir ia akan selalu siap untuk itu,"
"Manajer ini tidak
akan pernah berhenti untuk
mengangkat United ke level berikutnya yang
lebih tinggi. Karena ia tak pernah menolak dan mau menghindari yang
namanya tantangan, dia masih bakal panjang, masih jauh dari garis finish
kisahnya," tutup pria yang akrab disapa Scholesy ini.